Lactic acid adalah kandungan dalam produk skincare yang termasuk golongan AHA. Sebenarnya apa sih manfaat lactic acid untuk kulit wajah?
Lactic acid adalah salah satu kandungan eksfoliasi yang paling dikenal dalam golongan asam alfa hidroksi. Lactic acid adalah disebut juga asam laktat, adalah salah satu anggota keluarga AHA (alpha hydroxy acids) yang dalam kandungan skincare berfungsi sebagai agen eksfoliasi. Salah satu skincare yang mengandung lactic acid adalah Avoskin lactic acid serum.
Eksfoliasi sendiri adalah proses pengelupasan sel kulit mati agar kulit wajah tampak sehat dan bebas kusam. Sebenarnya apakah itu lactic acid dan apa saja manfaat lactic acid untuk kulit wajah? Simak penjelasannya di sini ya!
Baca Juga : Retinol, Kandungan Ampuh untuk Kulit di Usia yang Tidak Lagi Muda
Apa Itu Lactic Acid?
Lactic acid disebut juga asam laktat, salah satu anggota keluarga AHA (alpha hydroxy acids) atau asam alfa hidroksi, bersama dengan asam glikolat hingga asam sitrat.
Namun, keduanya berbeda karena asam glikolat dibuat dari gula tebu sedangkan asam laktat dibuat dari susu. Lactic acid sebagai salah satu asam golongan AHA memiliki kemampuan untuk mengeksfoliasi sel kulit mati sehingga sel kulit baru muncul lebih mudah. Maka kulit akan terlihat lebih cerah, halus, dan sehat.
Kelebihan lactic acid dibandingkan glycolic acid adalah sifatnya lebih ringan. Jadi, kalau kamu memiliki kulit sensitif, kandungan lactic acid ini bisa jadi pilihanmu. Kandungan lactic acid juga bisa jadi pilihanmu kalau kamu tidak bisa menggunakan kandungan AHA yang terlalu kuat.
Manfaat Lactic Acid untuk Kulit Wajah
Sebagai salah satu golongan AHA, lactic acid memiliki banyak manfaat. Berikut ini adalah manfaat lactic acid untuk kulit yang lebih cerah dan sehat.
1. Menyamarkan Bintik Hitam
Melakukan eksfoliasi dengan lactic acid membantu mengurangi penampakan bintik hitam akibat penuaan. Bintik hitam akibat penuaan disebut juga sebagai senile, lentigo, atau bintik matahari ini bisa terjadi karena peningkatan melanin. Bintik hitam dapat disebabkan oleh bertambahnya usia hingga paparan sinar matahari berlebihan.
2. Mengatasi Hiperpigmentasi
Lactic acid juga mampu mengatasi hiperpigmentasi. Hiperpigmentasi adalah bercak gelap pada kulit akibat produksi melanin yang berlebih. Melanin adalah pigmen pewarna yang membuat kulit menjadi gelap. Nah, lactic acid dalam skincare akan merangsang produksi kolagen sekaligus mengencang kulit. Penggunaan lactic acid secara rutin dapat mengencangkan kulit jadi tanda penuaan seperti garis halus dan kerutan akan tersamarkan.
3. Mencegah Munculnya Jerawat
Manfaat lactic acid yang ketiga adalah mencegah jerawat muncul. Proses eksfoliasi dengan lactic acid dapat menjaga pori-pori kulit tetap bersih dengan cara mengangkat sel-sel kulit mati dan minyak berlebeih yang menyebabkan jerawat. Hal ini akan membuat komedo dan jerawat tidak muncul pada wajah.
4. Mencerahkan Kulit
Lactic acid akan mengangkat sel-sel kulit mati penyebab kulit kusam. Kandungan ini akan mempercepat regenerasi sel yang akan membuat kulit tampak lebih cerah, halus, dan lembut. Hal ini akan membuat warna kulit lebih merata ditambah pori-pori kulit akan mengecil.
Baca Juga : Manfaat Marine Collagen dalam Your Skin Bae Serum untuk Kulit
Lactic Acid Aman Digunakan oleh Ibu Hamil
Meskipun kandungan AHA biasanya tidak aman digunakan oleh ibu hamil, lactic acid berbeda dari jenis AHA lainnya. Kandungan lactic acid ini bersifat lebih ringan dibandingkan jenis AHA lainnya jadi masih aman dan tidak berbahaya.
Biasanya dokter menyarankan untuk melewati kandungan skincare tertentu saat hamil tetapi lactic acid ini bisa jadi pilihan untuk digunakan saat hamil.
Cara Memakai Lactic Acid, dan Hal Yang Perlu Diperhatikan
Meskipun lebih ringan dibandingkan golongan AHA lainnya, lactic acid tetap kandungan untuk eksfoliasi kulit dan bisa menimbulkan iritasi. Nah, ada beberapa efek samping penggunaan lactic acid jika digunakan berlebihan.
1. Sensitivitas Kulit pada Matahari Meningkat
Efek samping paling terlihat dari lactic acid adalah peningkatan sensitivitas kulit pada sinar matahari. Sel-sel kulit mati yang dihilangkan akan digantikan oleh kulit baru yang lebih rentan terhadap kerusakan akibat sinar ultraviolet dari matahari.
Beberapa penelitian mengungkapkan bahwa sensitivitas kulit pada matahari ini dapat bertahan hingga 4 minggu atau lebih lama, sampai kamu berhenti menggunakan produk skincare dengan kandungan lactic acid.
Untuk menghindari efek samping ini, kamu wajib menggunakan sunscreen atau tabir surya secara rutin. Kamu bisa menggunakan sunscreen dengan SPF 30 atau lebih tinggi sebelum beraktivitas di luar ruangan untuk melindungi kulit dari efek sunburn dan masalah kulit akibat paparan sinar matahari lainnya.
2. Iritasi Kulit
Efek samping lactic acid lainnya adalah iritasi kulit. Kalau kulitmu tidak cocok dengan lactic acid, kulitmu akan kering, mengelupas, kemerahan, gatal, ada sensasi rasa terbakar, hingga pembengkakan. Rasa gatal, kemerahan, dan rasa terbakar ringan bisa terjadi beberapa saat setelah mengoleskan skincare dengan kandungan lactic acid.
Jika satu jam setelah penggunaan tidak muncul gejala yang parah maka kulitmu aman untuk menggunakannya. Namun, jika gejala iritasi semakin parah dan tidak hilang atau disertai pembengkakann, segera cucilah wajahmu. Setelah itu hentikan pemakaian dan temui dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Baca Juga : Review Avoskin Your Skin Bae Lactic Acid + Kiwi – Nandya Cahya
Itu dia hal yang perlu kamu ketahui tentang kandungan lactic acid. Karena termasuk dalam kandungan untuk eksfoliasi, kamu tetap harus berhati-hati dalam menggunakannya ya.
Tertarik dengan manfaat lactic acid? kamu bisa mencoba Avoskin Your Skin Bae Lactic Acid 10% + Kiwi Fruit 5% + Niacinamide 2,5%. Termasuk mild exfoliator, serum ini optimal membantu mengangkat sel kulit mati, mencerahkan, dan membantu mengatasi jerawat. Tenang saja, Lactic Acid dari Avoskin aman digunakan mulai dari usia 15 tahun ke atas!
Last Updated on August 11, 2023
Beri Komentar
Komentar
Belum ada komentar.