Perbedaan whitening dan brightening ternyata sangat mudah dikenali. Lalu, apa sih perbedaan whitening dan brightening? Yuk, simak!
Skincare memiliki sangat banyak jenis dan penggunaannya bergantung pada masalah kulit yang dihadapi. Dua diantara skincare yang paling banyak dicari adalah skincare whitening dan brightening.
Pastinya banyak dari kalian yang mengira kedua jenis skincare ini sama, padahal kenyataannya skincare whitening dan brightening ternyata berbeda. Yuk, simak di sini perbedaan whitening dan brightening dalam skincare!
1. Brightening

Brightening artinya dalam bahasa Indonesia adalah cerah yang berasal dari kata bright. Mengisyaratkan produk skincare brightening memiliki manfaat untuk mencerahkan kulit karena ada kandungan pencerah kulit seperti eksfolian. Ini menjadi pembeda antara brightening dan whitening, dimana whitening lebih condong ke kulit putih dengan menghambat produksi melanin.
Secara lebih detail, umumnya skincare brightening (yang biasanya memiliki formulasi berupa cream brightening) bekerja mencerahkan kulit dengan cara mengelupaskan kulit. Salah satu penyebab kulit membutuhkan skincare brightening adalah karena adanya kerusakan kulit akibat paparan sinar matahari, polusi, dan faktor lainnya menyebabkan penumpukan sel kulit mati.
Merespon penumpukan sel kulit mati, sebenarnya kulit memiliki kemampuan untuk meregenerasi dengan sendirinya, tetapi dalam kasus tertentu terkadang proses regenerasi tersebut kurang berjalan maksimal. Dengan bantuan skincare brightening yang mengandung exfoliant ini, kamu bisa mendapatan warna kulit aslimu kembali.
Selain itu, perbedaan skincare whitening dan brightening adalah kandungan yang digunakan pada brightening umumnya lebih aman. Selain kandungan exfoliant, Alpha Arbutin juga menjadi primadona karena efektif mencerahkan tanpa memicu efek negatif jangka panjang.
2. Whitening

Apa artinya whitening? Perbedaan utama whitening dan brightening adalah skincare whitening tentunya bertugas untuk membuat kulit kita lebih putih. Umumnya, cara kerja dari produk whitening adalah dengan menghambat produksi melanin pada kulit. Banyak pendapat menyatakan jika whitening skincare kurang direkomendasikan karena efek jangka panjangnya dibandingkan skincare brightening.
Perlu diketahui, Melanin yang dihasilkan oleh enzim tirosinase merupakan zat yang memberikan warna pada kulit. Sebenarnya, melanin berfungsi juga untuk melindungi kulit dari sinar UV, tetapi produksi melanin berlebih bisa menyebabkan warna kulit jadi tidak merata dan juga terjadi hiperpigmentasi.
Pada skincare whitening, bahan pemutih seperti HQ (hydroquinone) biasanya ditambahkan ke dalam krim untuk memutihkan kulit. Untuk hasilnya, bahan ini dapat menghasilkan kulit yang lebih putih dari kulit asli yang kamu miliki.
Meskipun Hydroquinone dinilai efektif dalam memperlambat produksi melanin, tetapi penelitian menunjukkan bahwa terdapat efek samping yang serius terkait dengan penggunaan jangka panjang dari bahan sintetis whitening. Jadi, skincare whitening ini sebenarnya tidak disarankan mengingat efeknya untuk jangka panjang tidak baik bagi kesehatan.
Baca juga: Kenapa Alpha Arbutin Lebih Aman Digunakan Daripada Hydroquinone?
3. Lightening

Lightening artinya adalah mencerahkan jika kita hanya melihat sekilas pada arti sempitnya dalam bahasa inggris. Maka tidak ada bedanya dengan brightening bukan? Pada kenyataannya lightening skincare memiliki cara kerja yang berbeda dari brightening skincare.
Lightening diperuntukkan mengubah warna kulit pemakainya dengan menurunkan kandungan melanin pada kulitmu. Melanin sendiri adalah kandungan yang memberikan warna pada kulitmu. Apabila kamu memiliki kadar melanin yang tinggi maka kemungkinan warna kulitmu akan lebih gelap daripada mereka yang memiliki kadar melanin lebih rendah di tubuhnya.
Selain karena kadar melanin, kulit juga bisa menjadi gelap karena paparan sinar matahari. Paparan berlebih dari sinar matahari menyebabkan terjadinya hiperpigmentasi. Formulasi produk lightening biasanya diperuntukkan bagi kulit yang mengalami hiperpigmentasi seperti yang dijelaskan di atas. Dengan menggunakan lightening skincare maka warna kulit akan lebih rata.
Produk lightening skincare aman digunakan dengan mengikuti saran atau petunjuk pemakaian produk yang biasanya ada pada kemasannya.
Kesimpulan Perbedaan Brightening dan Whitening
Terdapat perbedaan brightening dan whitening yang harus kamu ketahui sebelum memutuskan untuk membeli. Beda whitening dan brightening adalah skincare whitening tentunya bertugas untuk membuat kulit kita lebih putih dengan menghambat produksi melanin sedangkan brightening mencerahkan dengan cara eksfoliasi sel-sel kulit mati.
Selain itu, bedanya brightening dan whitening adalah kandungan yang digunakan pada brightening umumnya lebih aman. Selain kandungan exfoliant, Alpha Arbutin juga menjadi andalan karena efektivitasnya mencerahkan tanpa memicu efek negatif jangka panjang.
Skincare bertipe brightening dan whitening tentu memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing. Kamu bisa memilih jenis skincare sesuai dengan kebutuhanmu. Namun jika dilihat dari efek sampingnya, skincare whitening bukanlah skincare yang disarankan untuk dipakai di jangka panjang.
Pemakaian skincare whitening sebagai skincare routine dalam jangka waktu yang lama akan memberikan efek samping kurang baik untuk kulit dan kesehatan tubuh secara keseluruhan, karena cara kerja skincare ini yang menghambat produksi melanin yang sebenarnya penting bagi kulit.
Di samping itu, dibandingkan brightening, skincare whitening juga umumnya menimbulkan efek kulit belang dengan ciri khas kulit yang terpapar skincare tersebut tampak lebih putih. Tak jarang hal ini justru membuat penampilan jadi aneh bahkan kulit terlihat tidak segar.
Maka dari itu, bila ditanya pilih skincare whitening dan brightening lebih recommended mana maka jawabannya lebih recommended brightening. Lebih disarankan untuk memakai skincare bertipe brightening dibandingkan whitening melihat efek samping yang dimilikinya. Berikut perbedaan brightening dan whitening jika dirangkum:
Brightening
- Mencerahkan kulit dengan cara mengelupaskan kulit (eksfoliasi kulit)
- Kandungan pada brightening umumnya lebih aman
- Ingredients brightening dinilai efektif dan minim efek negatif jangka panjang
Whitening
- Berfungsi untuk memutihkan kulit dengan memodifikasi melanin alami kulit
- Mempunyai efek samping jangka panjang karena cara kerjanya menghambat produksi melanin
- Efek yang biasanya timbul adalah kulit lebih putih, namun kulit belang jika terpapar sinar matahari
Skincare brightening cenderung lebih aman digunakan sebagai skincare routine. Namun yang terpenting kamu tetap harus selalu memerhatikan formula apa yang ada dalam skincare.
Pastikan kandungan skincare tidak membahayakan seperti tidak mengandung merkuri atau hydroquinone. Misalnya Avoskin Ultra Brightening Cream yang aman untuk digunakan oleh semua jenis kulit. Diformulasikan dari bahan alami alpha arbutin dan chamomile extract yang baik untuk memudarkan darkspot, mencerahkan, dan melembabkan kulit wajahmu seharian.
Meskipun sama-sama membuat kulit lebih cerah, tapi ternyata bedanya brightening dan whitening membuat kedua skincare ini memiliki formula, cara kerja, hingga hasil yang juga berbeda.
Last Updated on November 07, 2023
Beri Komentar
Komentar
Belum ada komentar.