Salicylic Acid dan Niacinamide Boleh Dicampur Tidak? Ini Penjelasannya

0
Diunggah 17 July 2021

Elisabeth Rustaviani

Content Creator
0
LikeAHA BHA PHA

Salicylic Acid dan Niacinamide Boleh Dicampur Tidak? Ini Penjelasannya

Salicylic Acid dan Niacinamide sering digunakan untuk kulit berminyak dan berjerawat. Sebenarnya niacinamide dan salicylic acid bisa digunakan bersamaan tidak sih?

Bahan aktif skincare memiliki manfaat yang berbeda-beda, setiap kandungannya memiliki manfaat khasnya sendiri. Nah, kadang mengkombinasikan 2 bahan aktif atau lebih memang dapat memperkuat efek yang didapatkan.

Namun, bisa juga menggabungkan 2 bahan aktif akan membuat kulit menjadi iritasi atau menyebabkan salah satu bahan aktif tidak bekerja dengan baik. Niacinamide dan salicylic acid keduanya memiliki manfaat yang baik untuk kulit berminyak dan berjerawat.

Boleh tidak sih menggabungkan dua bahan aktif ini? Yuk, pelajari lebih jauh lagi tentang niacinamide dan salicylic acid.

Salicylic Acid Sebagai Bahan Aktif Eksfolian

salicylic acid dan niacinamide

Salicylic acid adalah bahan aktif yang bersifat eksfolian atau bisa melunakkan dan menghilangkan lapisan terluar kulit. Senyawa asam ini biasa digunakan untuk chemical peeling pada konsentrasi tinggi 10-50%.

Dengan menggunakan kandungan ini jerawat dan komedo akan berkurang secara efektif. Selain itu, kandungan ini bekerja sebagai eksfolian juga efektif untuk mengatasi hiperpigmentasi seperti bekas jerawat, bintik hitam, dan melasma. Bahkan, salicylic acid juga bisa menghaluskan permukaan kulit dengan mempercepat regenerasi sel kulit.

Baca Juga : Apakah Aman Penggunaan Retinol dan Niacinamide Secara Bersamaan?

Salicylic acid terdapat dalam berbagai jenis produk skincare dengan kadar yang bervariasi. Kamu bisa menemukannya dalam sabun wajah untuk kulit berminyak dan berjerawat, serum, bahkan toner.

Saat ini sudah ada banyak toner yang menawarkan eksfoliasi ringan dan cukup lembut untuk digunakan setiap hari. Toner eksfoliasi ini umumnya mengandung salicylic acid 0,5% – 2%, produk ini sangat baik untuk mengurangi kadar minyak pada wajah. Eksfoliasi yang ringan akan membuat wajah lebih cerah dengan pemakaian yang teratur.

Niacinamide untuk Memperkuat Skin Barrier

Berbeda dengan salicylic acid yang merupakan asam keratolitik, niacinamide adalah salah satu bentuk vitamin B3 yang memiliki banyak manfaat untuk kulit.

Niacinamide tidak menghilangkan lapisan terluar kulit, sehingga niacinamide lebih aman untuk semua jenis kulit. Kalau kulitmu terlalu sensitif untuk memakai retinol atau terlalu kering untuk memakai produk AHA/BHA, niacinamide bisa menjadi pilihanmu. Karena niacinamide umumnya dapat ditoleransi lebih baik oleh semua jenis kulit dibandingkan dengan salicylic acid.

Beberapa studi juga telah membuktikan bahwa niacinamide bisa mengatasi hiperpigmentasi dan mencerahkan kulit. Selain itu, kandungan ini juga bisa mengurangi garis halus dan tanda penuaan seperti kerutan.

Sering terkandungan dalam berbagai produk skincare seperti pembersih wajah, serum, toner, dan krim, kamu bisa menyesuaikan produk mana yang kamu butuhkan.

Umumnya, produk skincare dengan kandungan niacinamide akan mengandung bahan aktif lain karena niacinamide ini memang cukup aman untuk dikombinasikan dengan bahan aktitf lain dan tidak menimbulkan reaksi negatif pada kulit.

Baca Juga : Hal yang Wajib Kamu Perhatikan Sebelum Menggunakan Salicylic Acid

Persamaan Niacinamide dan Salicylic Acid

salicylic acid dan niacinamide

Meskipun memiliki sifat yang berbeda dan mekanisme kerja pada kulit yang berbeda, kedua kandungan ini memiliki beberapa fungsi yang sama untuk kulit.

Salah satu manfaatnya adalah dapat mengurangi minyak berlebih atau sebum pada kulit wajah. Tidak heran jika bahan aktif ini sangat baik untuk dipakai pada kulit berminyak dan berjerawat.

Salicylic acid dan Niacinamide sama-sama dapat mengatasi jerawat. Namun, mekanisme kerja kedua kandungan ini berbeda. Salicylic acid efektif untuk mengatasi jerawat baik komedo atau jerawat yang meradang.

Selain mampu membersihkan hingga ke pori-pori bagian dalam, salicylic acid bisa juga memiliki sifat anti inflamasi yang bisa meredakan peradangan akibat jerawat. Di sisi lain, niacinamide bisa menurunkan peradangan pada jerawat dan memperkuat skin barrier sehingga tidak mudah terserang bakteri penyebab infeksi jerawat.

Apakah Salicylic Acid Boleh Dicampur dengan Niacinamide?

Seperti penjelasan di atas, salicylic acid dan niacinamide memiliki banyak kemiripan fungsi untuk kulit meskipun mekanisme dan sifatnya berbeda. Jadi, mencampurkan atau menggunakan kedua bahan ini bersamaan dapat meningkatkan efek manfaatnya pada kulit, terutama pada fungsi menurunkan kadar sebum dan mengecilkan pori-pori kulit.

Kombinasi salicylic acid dan niacinamide sangat baik untuk digunakan pada kulit berminyak dan berjerawat. Yup! Kombinasi keduanya akan mengontrol keseimbangan sebum, mencegah dan mempercepat proses penyembuhan jerawat. Ditambah dengan bekas jerawat akan teratasi karena keduanya memiliki fungsi mengatasi hiperpigmentasi.

Penjelasan singkat di atas sudah cukup menjawab tentang penggunaan salicylic acid dan niacinamide bukan? Kamu tidak harus menggunakan keduanya sekaligus tetapi kalau kamu ingin mendapatkan hasil yang lebih maksimal tentu saja kamu bisa kombinasikan kedua kandungan aktif ini. Tertarik mencobanya tidak nih, Sahabat AVO?

Last Updated on August 18, 2023

Product Recommendation

Lihat Semua
Ditulis Oleh

Elisabeth Rustaviani

Content CreatorDiunggah 17 July 2021

Beri Komentar

Komentar

Belum ada komentar.

Next Articles

Selengkapnya