Retinol merupakan kandungan yang berasal dari turunan vitamin A. Ia memiliki manfaat untuk merawat kulit, seperti meningkatkan siklus pergantian sel, membantu menghilangkan sel-sel kulit mati dan mendorong pertumbuhan sel kulit baru. Melalui manfaat ini penggunaan retinol secara rutin dapat mengatasi masalah kulitmu secara perlahan.
Sahabat AVO, menggunakan skincare dengan kandungan retinol harusnya bisa memberikan efek menyembuhkan. Namun, jika kamu menggunakan retinol kemudian menimbulkan masalah kulit baru, berarti ada ketidakcocokan.
7 Tanda Tidak Cocok Retinol

Efek penggunaan retinol bagi setiap kulit memang bisa berbeda. Satu yang menjadi perhatian, jika saat menggunakan retinol kamu merasa ada reaksi kulit diluar normal, tandanya kamu tidak cocok menggunakan retinol.
Saat memilih produk retinol dan memutuskan untuk menggunakannya, kamu perlu tahu jenis kulit dan masalah kulitmu. Melalui pemahaman ini, kamu bisa menyesuaikan retinol seperti apa yang dibutuhkan.
Penggunaan produk retinol yang tidak hati-hati dapat menimbulkan masalah kulit baru. Beberapa tanda kamu tidak cocok retinol diantarisalnya iritasi, kemerahan, jerawat hingga bruntusan.
1. Kulit Terasa Cekit dalam Waktu Lama
Menggunakan retinol seringkali menimbulkan efek tingling atau cekit-cekit. Kamu perlu memperhatikan seberapa lama efek ini terjadi. Normalnya cekit-cekit ini hanya berlangsung selama beberapa saat. Apabila kamu merasakan seperti ada sengatan bahkan ketika sudah dibasuh, ini tanda kamu tidak retinol.
Bisa jadi kulitmu terlalu sensitif untuk besaran persentase retinol pada suatu produk. Disini kulit sedang menunjukan alergi karena skin barrier terganggu.
2. Kulit Terasa Kering dan Mengelupas
Tanda tidak cocok retinol selanjutnya yaitu kulit menjadi sangat kering hingga pecah-pecah mengelupas. Retinol pada suatu skincare memiliki formulasi persentase yang berbeda-beda. Jika besarannya terlalu tinggi dan tidak bisa diterima kulit, maka yang terdampak adalah kerja skin barrier terganggu.
Skin barrier bertugas melindungi kulit dengan cara menjaga minyak alami untuk stabilitas kelembaban kulit. Apabila pelindung ini diberikan bahan aktif tinggi, ia bisa kehilangan kemampuannya dalam melembabkan. Hasilnya, kulitmu yang sudah kering akan semakin mengering lalu berpotensi pecah-pecah hingga mengelupas.
3. Kulit Serasa Ditarik
Masih berkaitan dengan tanda tidak cocok retinol sebelumnya, level keringnya kulit terkadang bisa sangat parah hingga kulit serasa ditarik. Disini, kulit menunjukan adanya eketidakseimbangan pH karena minyak pelindung alami kulit terlalu banyak hilang. Kalau sudah begini, kulit pun dehidrasi, iritasi dan kering.
4. Kulit Menjadi Terlalu Berminyak
Jika kulit dengan tipe kering akan semakin kering, maka kulit tipe berminyak akan semakin berminyak karena skin barrier kehilangan kemampuannya dalam mengontrol produksi minyak alami.
Minyak alami diproduksi untuk melembabkan kulit. Sayangnya, penggunaan produk retinol tidak hati-hati bisa mempengaruhi kelenjar minyak memproduksi minyak berlebih. Alhasil, wajah tampak lebih mengkilap dan kusam.
5. Kulit Bruntusan
Selanjutnya, kamu akan merasakan munculnya bruntusan mendadak. Satu tips untuk mengetahui jika bruntusanmu berasal dari ketidakcocokan adalah area kemunculannya. Jika munculnya bruntusan berada di area yang sebelumnya tidak pernah ada, itu tanda kamu tidak cocok retinol. Selain itu, kemunculan bruntusan datang dalam jumlah banyak mirip seperti breakout.
6. Kulit Terasa Gatal
Tanda tidak cocok retinol terakhir adalah rasa gatal. Rasanya sangat mengganggu terutama setelah penggunaan produk retinol. Rasa gatal masuk kategori tidak normal jika terus berlangsung selama 14 hari atau lebih.
7. Jerawat Kemerahan
Jerawat yang muncul karena ketidakcocokan retinol punya tampilan merah meradang. Kondisi kulit ini merupakan hasil dari iritasi ketika kulit menolak kandungan tertentu. Apabila kamu sedang mengalami ini, maka segera hentikan penggunaan produk retinol karena kamu mengalami breakout.
Tips Menggunakan Retinol yang Minim Efek Samping
Jika kamu ingin mulai menggunakan retinol namun ragu tidak cocok dengan retinol, satu anjuran yang bisa kamu coba adalah mulai dari persentase kecil.
Kalau kamu pemula, coba dari retinol yang konsentrasinya sebesar 0,5% hingga 1%. Gunakan mulai dari yang terendah dan perhatikan repetisi penggunaannya. Kuncinya, beri jeda antar hari penggunaan. Oleskan retinol dua kali dalam seminggu dan perhatikan hasilnya pada kulitmu.
Satu retinol yang memiliki persentase rendah sebesar 1% adalah Miraculous Retinol Toner. Menariknya, retinol pada produk ini menggunakan actosome retinol yang punya sifat lebih stabil. Membuatnya Miraculous Retinol Toner menjadi retinol yang lebih rendah efek samping bahkan di kulit sensitif.
Satu tips lainnya, gunakan retinol pada malam hari. Ini adalah waktu kulit mengalami proses regenerasi. Kamu pun wajib mengkombinasikannya dengan pelembab diikuti tabir surya keesokan harinya untuk mendukung hasil regenerasi tetap terjaga. Dianjurkan, layering retinol dengan moisturizer yang mengandung kandungan seperti Hyaluronic Acid, Ceramide, Allantoin, dan kandungan pengunci kelembaban lainnya.
Last Updated on May 31, 2025
Beri Komentar
Komentar
Belum ada komentar.